(inilah.com/Dokumen)
INILAH.COM, Jakarta - PKS tak menghendaki kadernya rangkap jabatan di kabinet dan kepengurusan partai. Monoloyalitas menteri kepada Presiden SBY lebih penting, maka PKS akan segera mencari pengganti para pimpinan yang kini jadi menteri itu.
"PKS sudah mempersiapkan pejabat pengganti sementara (Plt) Pak Tifatul. Plt ini akan bekerja menggantikan tugas dan wewenang presiden partai sementara," kata Sekjen PKS Anis Matta kepada INILAH.COM di Jakarta, Sabtu (24/10).
Anis mengatakan, PKS komitmen tidak ada rangkap jabatan sebab ini akan mengganggu kualitas kerja seseorang baik di kabinet atau di partai. Selain itu dalam sistem presidensial menteri bertanggungjawab kepada presiden.
"Para menteri itu dipilih dan dilantik, serta dipecat oleh presiden, jadi harus benar-benar menunjukkan loyalitasnya hanya kepada presiden," papar Anis.
Itulah konsekwensi sistem presidensial yang diyakini PKS benar. Lagipula rangkap jabatan memicu konflik kepentingan partai politik.
"PKS tak menginginkan hal itu. Dengan tidak rangkap jabatan, ia bisa memanage waktu untuk fokus bekerja untuk kepentingan rakyat yang lebih besar," tandasnya. [ikl/sss]
Sumber : http://www.inilah.com/berita/politik/2009/10/24/172226/anis-pks-tunjuk-plt-pengganti-tifatul/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar