(eramuslim.com)
INILAH.COM, Jakarta - Usai menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informasi Kabinet Indonesia Bersatu jilid II. Posisi Tifatul Sembiring sebagai Presiden PKS digantikan Luthfi Hasan Ishaq.
"Bersama dengan penggantian Presiden PKS Tifatul Sembiring ke Lutfi Hasan Ishak, ada dua orang pengurus PKS yang diganti. Yakni Suharna yang menjadi Menristek dan Suswono yang menjadi Mentan. pergantian mereka merupakan, bentuk konsisten PKS dalam menjaga kenegarawanan," kata Anis Matta.
Demikian disampaikan Sekjen PKS dalam keterangan persnya di DPP PKS, Jakarta, Minggu (25/10). Menurutnya, ada tiga alasan mengapa PKS mengganti tiga fungsionaris yang menduduki jabatan publik. Pertama mereka telah bekerja di level kepentingan bangsa, yang harus lebih diutamakan dibanding kepentingan partai.
"Dengan begitu Presiden SBY tidak perlu khawatir akan loyalitas para menteri dari PKS. Mereka telah dihibahkan untuk kepentingan bangsa," tuturnya.
Alasan kedua, Anis mengatakan, manajemen sebuah kementerian terlalu besar untuk dirangkap manajemen sebuah partai. Sedangkan yang ketiga, masalah sirkulasi kepemimpinan di PKS selalu berjalan lancar. Selain itu, PKS tidak pernah kekuarangan kaderisasi kepemimpinan di PKS.
"Di PKS juga tidak mengenal adanya Plt. Karena kewenangan pengangkatan ini sudah kewenangan dari Majelis Syuro dan sesuai dengan AD/ART PKS," bebernya.
Mengenai calon lain selain Lutfhi, Anis menuturkan, PKS memiliki banyak kader. Namun, katanya, diantara yang terbaik Luthfi-lah yang unggul.
"Karena intergritasnya sudah terbukti. Selain itu kapasitasnya sudah lama. Sebagai salah satu pendiri PK (sebelum PKS) dan pernah menjadi Sekjen pertama PK berdiri dan jabatan lain.
Dijelaskan Anis, momentum PKS yang saat ini menjadi salah satu partai penting di Indonesia. Sehingga diperlukan sosok kepemimpin seperti Luthfi. Terkait prioritas program Luthfi, ia menambahkan, akan melakukan koknsolidasi partai untuk meningkatkan soliditas organisasi.
"Karena PKS sudah menjadi partai besar, biasanya partai kalau sudah besar gampang pecah. Dan Luthfi merupakan orang yang tepat melakukan konslidasi partai," jelas Anis. [jib]
Sumber : http://www.inilah.com/berita/politik/2009/10/25/172523/gantikan-tifatul-luthfi-hasan-presiden-pks/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar