Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Rabu, 28 Oktober 2009

Mengenal Presiden PKS yang Baru

Amirul Hasan - Okezone
Luthfi Hasan Ishaaq
JAKARTA - Nama Luthfi Hasan Ishaaq mungkin tidak setenar Hidayat Nur Wahid atau Tifatul Sembiring, dua tokoh yang pernah memegang tampuk pimpinan Partai Keadilan Sejahtera.

Setelah Tifatul Sembiring diangkat menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika, Luthfi dipilih oleh Majelis Syuro yang dipimpin oleh Hilmy Aminuddin melalui mekanisme sidang.

Sebelum dirinya menerima mandat, sempat muncul isu kalau Luthfi veteran Afghanistan, negara yang dianggap selalu menelorkan teroris dunia. Terang saja isu ini dibantah keras oleh PKS. Yang benar, kata Anis Matta, Luthfi pernah mengenyam pendidikan di Pakistan, negara yang memang bertetangga dengan Afghanistan.

"Nggak bener (veteran perang Afghanistan). Beliau kuliah di Pakistan, master di sana," kata Anis Matta dalam jumpa pers di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, kemarin.

Lalu siapakah sebenarnya pria yang didapuk menggantikan posisi Tifatul di PKS ini?


Luthfi Hasan Ishaaq, lahir di Malang, Jawa Timur 5 Agustus 1961. Master bidang Islamic Studies ini menamatkan pendidikan SLTP dan SLTA di Pondok Pesantren Modern, Gontor Jawa Timur. Berkat pendidikannya di pesantren inilah dia fasih berbicara dengan bahasa Arab dan Inggris.

Meski lulusan Pakistan, ternyata dia mempunyai jam terbang yang cukup tinggi di Eropa. Dia pernah tinggal di Belanda selama beberapa tahun, ketika diberi tugas sebagai supervisor pengembangan PKS di Eropa.

Mungkin karena itu pula dia diberi tugas oleh partainya sebagai Ketua Badan Hubungan Luar Negeri DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Di parlemen dia juga diposisikan di Badan Kerjasama Antarparlemen (BKSAP).

Pilihan terhadap Luthfi tidak terlalu mengherankan mengingat latar belakangnya yang panjang sebagai kader inti partai. Luthfi adalah salah satu pendiri Partai Keadilan (PK) pada tahun 1998, bersamaan dengan Era Reformasi setelah jatuhnya rezim Soeharto. Semasa PK dan dipimpin oleh Nurmahmudi Ismail, dia tercatat sebagai Sekjen.

Kemudian dia menjadi bendahara umum DPP ketika presiden partai dijabat oleh Hidayat Nur Wahid. (lsi)

Sumber : http://news.okezone.com/index.php/read/2009/10/27/339/269469/mengenal-presiden-pks-yang-baru



Tidak ada komentar:

Posting Komentar