RSS Feed (xml)
Burhanuddin Muhtadi
(inilah.com /Agus Priatna)
(inilah.com /Agus Priatna)
INILAH.COM, Jakarta - Pada Pemilu 2014 diprediksi sebagai masa sulit PKS. Alasannya, PKS telah mengambil langkah berlawanan dengan jargon PKS yang mengklaim sebagai partai anak muda dalam pengajuan calon menteri.
"Seharusnya diberikan kesempatan (kader-kader muda PKS) untuk mengajukan diri sebagai menteri. Untuk 2014 itu penting," ujar peneliti LSI Burhanuddin Muhtadi kepada INILAH.COM, Jakarta, Minggu (18/10).
Menurut Burhanuddin, kalau PKS sekarang mengajukan nama-nama yang sudah uzur maka 2014 nama-nama seperti Presiden PKS Tifatul Sembiring, Wakil Ketua Komisi IV DPR Suswono, Dubes Arab Saudi, Salim Segaf Al Jufri dan Suharna tidak akan bisa terjual, hanya karena faktor usia. "PKS 2014 akan kesulitan menampilkan figur baru," cetusnya.
Lain halnya, sambung Burhanuddin, jika PKS memberikan investasi politik ke kader-kader yang masih muda itu akan lebih baik buat PKS ke depan. Karena pada 2014 nanti SBY sudah tidak menjabat lagi, seharusnya PKS mengajukan orang-orang yang memiliki spirit dan usia yang masih panjang.
"Kalau saat ini menjabat sebagai menteri di usia 35 tahun maka 5 tahun ke depan usianya 40 tahun, ini cukup matang lah di 2014," pungkasnya. [win/ton]
Sumber : http://www.inilah.com/berita/politik/2009/10/18/169442/ajukan-menteri-uzur-2014-pks-kesulitan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar