"Saya tidak tahu mengapa Tifatul menyampaikan di media saya menghadap," ujar Adhyaksa.
Arfi Bambani Amri, Suryanta Bakti Susila
|
"Yang benar, saya menelepon sendiri Pak Tifatul. Saya mengucapkan terima kasih telah meng-endorse saya selama ini," ujar Adhyaksa kepada VIVAnews di kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Selasa 20 Oktober 2009.
Namun pemberitaan di media massa kemarin dan hari ini justru muncul Adhyaksa menemui Tifatul. "Saya tidak tahu mengapa Tifatul menyampaikan di media saya menghadap," ujar Adhyaksa. Sementara undangan menemui Tifatul itu sendiri baru muncul hari ini dari Bendahara PKS Mahfud Abdurrahman, "yang menyatakan bahwa Tifatul ingin bertemu," kata Adhyaksa.
Adhyaksa sebenarnya bisa menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat karena meraih suara terbanyak dari daerah pemilihan Sulawesi Tengah. Namun menjelang penetapan calon terpilih, akhir September lalu, Adhyaksa menyatakan mundur dan menyerahkan hak kursinya kepada calon yang meraih suara terbanyak kedua.
Adhyaksa saat itu menyatakan ingin fokus menyelesaikan masa jabatan sebagai Menteri sampai 20 Oktober ini. Dan rupanya hanya memang itu kesempatan Adhyaksa menikmati masa sebagai menteri. Sampai fit and proper test calon menteri berakhir, Adhyaksa tak pernah muncul di Cikeas untuk diwawancara Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Sumber : http://politik.vivanews.com/news/read/98441-adhyaksa_tak_temui_tifatul__hanya_telepon
Tidak ada komentar:
Posting Komentar