Setelah gagal menjadi Ketua MPR, tersisa kabinet tempat yang pas untuk Hidayat Nur Wahid.
Arfi Bambani Amri, Mohammad Adam
|
"Saya rasa ke depan kita akan carikan posisi yang terhormat buat beliau," kata Tifatul. "Ya mudah-mudahan beliau bisa masuk kabinet," ujarnya usai membuka Rapat Kerja Nasional PKS di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Jumat 9 Oktober 2009.
Saat ini, kata Tifatul, masih ada pembicaraan-pembicaraan mengenai posisi untuk mantan Presiden PKS itu. "Tapi saya setuju kalau dia (Hidayat) dimasukkan kabinet," ujar Tifatul.
Masuknya nama Hidayat dalam bursa kabinet itu, kata Tifatul, mengubah kesepakatan PKS dengan SBY yang sudah terjalin sebelumnya. "Ini sebetulnya sudah disepakati sebelum pemilu presiden 2009, cuma untuk mengungkapkannya sekarang kepada publik kan tidak etis," ujar Tifatul.
SBY sendiri mengumumkan kabinet pada 21 Oktober 2009 atau sehari setelah dilantik kembali. Postur kabinet baru nanti sama besarnya dengan Kabinet Indonesia Bersatu.
Sumber : http://politik.vivanews.com/news/read/96001-tifatul__mudah_mudahan_hidayat_masuk_kabinet
Tidak ada komentar:
Posting Komentar